Anggota Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu mengatakan, partai Golkar terus memantau peristiwa yang menimpa beberapa tokoh agama. Terakhir, penyerangan di Gereja Santa Lidwina, Sleman, Yogyakarta. "Tanggal 11 kemarin terjadi serangan yang luar biasa membabi buta, konyol, tolol dan bego, di dalam Gereja Santa Lidwina di Sleman," katanya.
Belakangan ini terjadi sejumlah aksi kriminal terhadap sejumlah tokoh agama. Pertama, persekusi terhadap Biksu Mulyanto Nurhalim dan pengikutnya di Desa Caringin, Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang, pada 7 Februari 2018 dan baru viral pada 9-10 Februari lalu. Kedua, serangan terhadap peribadatan di Gereja Santa Lidwina, Desa Trihanggo Kecamatan Gamping Kabupaten Sleman Minggu (11/2/2018) pagi. Seorang pelaku menggunakan samurai melukai Romo Prier dan pengikutnya.
Sebelumnya juga terjadi dua serangan brutal terhadap tokoh agama, yaitu ulama, tokoh NU, dan pengasuh Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicalengka Bandung, KH Umar Basri pada 27 Januari 2018, dan ulama sekaligus Pimpinan Pusat Persis, HR Prawoto, yang dianiaya orang tak dikenal pada Kamis (1/2), hingga nyawanya tak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.
No comments:
Post a Comment