Pihaknya berharap agar jalannya Pilkada Gubernur periode 2018-2023 di Kabupaten Badung bisa berjalan aman, tertib dan lancar tahap demi tahapannya. Untuk itulah mengawali jalannya kampanye tersebut, pihaknya selaku relawan Nusa Dua bersama kelompok kader partai Golkar Sawangan melakukan persembahyangan bersama. Proses tersebut diakuinya akan terus dilakukan dan diharapkan ditiru oleh kader yang lainnya. Sebab disadarinya selain berjuang, tentu pihaknya harus selalu meminta restu kepada sang pencipta. “Jika kita berjuang tanpa restu tentu ini akan tidak ada artinya. Karena itulah dalam setiap perjuangan harus diimbangi dengan doa. Sekarang kita coba awal berangkat dari selatan dulu, semoga tuhan memberikan kemenangan kepada Mantra-Kertha dan Jayanti pada tanggal 27 Juni 2018, “paparnya. Serangkaian dengan dimulainya tahapan kampanye, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh tim pemenangan Koalisi Rakyat Bali kabupaten Badung, agar taat dengan ketentuan peraturan yang diterapkan KPU dan Bawaslu kabupaten Badung. Setiap tim yang tergabung dalam KRB kabupaten Badung diminta harus senantiasa disiplin, mentaati asas terhadap ketentuan yang diterapkan dalam Pilkada Gubernur, demi menghasilkan pemimpin Bali kedepan yang berkualitas. “Kita ingin soliditas yang sudah terbangun selama ini terus digalang dan kompakkan, sehingga cita-cita kita bisa meraih kesuksesan pada Pilgub 2018 ini bisa terwujud. Mesin partai kami sudah panas, sehingga masa kampanye inilah waktunya kami tancap gas,”tegasnya.
Adanya tanggapan bahwa perjuangan Kertha-Mantra di kabupaten Badung tidak akan mudah, tidaklah ditampik pihaknya. Namun ditegaskannya jika berbicara perjuangan, tentunya dalam perjuangan tidak ada kata susah atau berat. Hal tersebut dikarenakan pihaknya ingin hasil yang baik dan maksimal, sehingga tentunya setiap usaha harus diiringi perjuangan. Hal itulah yang selalu ditekankan pihaknya kepada teman-teman, tim, relawan dan koalisi KRB, agar terus semangat berjuang meraih hasil maksimal. “Karena namanya berkompetisi tentu ingin mendapatkan hasil yang terbaik, prinsip kami berjuang maksimal ingin hasil maksimal,”pungkasnya. Pihaknya juga mengaku sudah melakukan survey di setiap kecamatan di kabupaten Badung. Dimana kecenderungan masyarakat diakuinya memiliki peningkatan ketertarikan terhadap program Mantra-Kertha. Karena itulah dalam masa kampanye ini, pihaknya berharap kepada tim agar memanfaatkan lebih mensosialisasikan program dan visi misi Mantra-Kertha, untuk menaikan prosentase tersebut. “Saya yakin Badung tidak akan mengecewakan,”imbuhnya.
Sementara Ketua Koalisi Rakyat Bali (KRB) Kabupaten Badung, Nyoman Karyana mengaku akan terus mensosialisasikan paket Mantra-Ketha di Kabupaten Badung, pada masa kampanye saat ini. Pihaknya berkeyakinan dengan visi misinya yang tertuang dalam program Nawa Candra, serta sosok figur Mantra-Kertha yang merupakan impian masyarakat Bali dan mendekati keinginan kaum anak muda. Paket dengan nomor urut dua tersebut akan membawa, mengadopsi dan menyalurkan aspirasi masyarakat Badung. “Didalam koalisi ini, kami tentunya akan bergerak bersama tim pemenangan KRB di kabupaten Badung. Nanti akan kita buat program yang dikemas dalam bentuk kegiatan sosial. Namun kami awali dahulu di daerah Sawangan, dengan melakukan sembahyang bersama Pokar Sawangan (kelompok kader partai Golkar), untuk mendoakan Pilkada Gubernur ini berjalan dengan damai dan lancar,” paparnya.
No comments:
Post a Comment